Jumat, 10 Juni 2011

DOA DZIKIR BIAR CEPAT DAPAT JODOH

Jodoh memang rahasia Allah.Agar mudah jodoh tentu harus dekat dengan Allah dengan usaha dan doa.Berikut ini ada bebrapa nasihat dari ulama.
1. Perbanyak Teman
Dengan teman yang banyak,informasi makin mudah didapat.agar banyak teman carnya harus dengan banyak silaturahmi
semoga dengan banyak silaturahmi kita di mudahkan jodohnya.
2. KENALI AKHALAK
Nah kalo ada gambaran jangan buru-buru memutuskan.Pastikan calon tersebut harus sekufu' (serasi ). Ukurannya apa?Rosul memberi standar :
" Wanita dikawini karena empat hal : karena hartanya ,karena keturunannya ,karena kecantikannya, dan karena agamanya. Maka hendakalah kamu memilih karena agamanya (keislamannya).sebab kalo tidak niscaya kamu akan celaka." ( HR.BUKHARI-MUSLIM)
3. KUASAI ILMUNYA
Setelah pilihan didapat,kita pun harus punyan persiapan untuk membuina rumah tangga.Pertama, kuasai ilmu tentang membina rumah tangga. kedua, banyak bertanya kepada teman atau tetangga yang sudah berumah tangga. ketiga ,menata hati
( niat ) untuk menikah semata-semata mencari ridha Allah SWT . Keempat , sudah bekerja , apapun yang penting halal . Sebagai ikhtiar untuk meghidupi keluarganya meski belum banyak penghasilannya.
4. AMALAN DAN DOA
Para ulama salaf memberikan bimbingan doa yang bisa di baca supaya mendapatkan jodoh saleh \ salehah adalah
" Rabbana aatina fid dunyaa hasanah wafil akhirati hasnah..."
Doa ini dibaca 41 kali sehabis sholat lima waktu.
Agar kita tetap diteguhkabn dalam pilihan,jangan lupa bedoa dalam shalat,yakni shalat istikarah.Mohonlah keputusan terbaik dari Allah atas pilihan yang sudah kita ambil.selain itu istikamahkan juga doa:
" Yaa muqallibal quluubi, tsabbit qalbi 'alaa dinika."
artinya : " Wahai dzat yang membolak-balikkan hati , teguhkanlah hatiku pada tali agama-MU," ( HR.TIRMIDZI )
Semoga segala usaha kita selalu diridhoi ALLAH SWT. Amien.

Cara gampang cari jodoh terbaik adalah metode agar Allah azza wajalla berkenan membuka Rahasia Jodoh Terbaik & Menghadirkannya.
Anjuran penggunaan : Sucikan diri (wudhu), sholat sunah 2 rakaat, berdoa, siapkan Al Quran selanjutnya ikuti langkah awal menuju solusi.

Urutan yang harus dilakukan : Merubah pemahaman untuk merubah pola piker lalu mencari penyebab hambatan untuk merubah pola ikhtiar.
Pemahaman : 1. Belum adanya jodoh bisa disebabkan oleh hubungan kita dengan Allah, keluarga, lingkungan, teman bahkan diri kita sendiri. Pemahaman 2 : Pahami & Yakinlah bahwa kelahiran, rejeki, jodoh & kematian adalah rahasia Allah.
QS 31:34 : Sesungguhnya Allah hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari kiamat, dan Dialah yang menurunkan hujan & mengetahui apa yang ada didalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui dibumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
Dari pemahaman 1 & 2 jelaslah SEGERA RUBAH POLA PIKIR ANDA DALAM MENCARI JODOH! Perbaiki dulu Hubungan dengan Allah baru berikhtiar mencari hubungan perjodohan. Selanjutnya adalah cara memeriksa hubungan dengan Allah yang terdiri dari hubungan dengan Allah, Orang tua & sesama, periksalah! Apa kita pernah percaya dengan ramalan, datang ke orang pinter, percaya kekuatan selain Allah?
HATI2 SAUDARAKU! Dengan berbuat syirik dalam perjodohan bikin anda malah tertipu & menderita seumur hidup, bisa jadi anda dijauhkan dari yang semestinya jodoh terbaik atau bahkan tidak menemukannya sama sekali.
QS 31:33 : Janganlah sekali-kali kamu diperdayakan dunia & diperdayakan para penipu yang mengatasnamakan Allah, bisa juga anda mendapat jodoh namun yang malah membuat hidup anda tidak tentram & tidak berkah sebab akan berlaku hukum keseimbangan Allah dalam perjodohan. QS 24:3&26 :....musyrik laki2 berjodoh dengan musyrik perempuan, laki2 yang berperilaku buruk dengan perempuan yang berperilaku buruk juga.
Bukankah anda menginginkan jodoh sebagaimana disebutkan dalam QS 30:21 : ... salah satu tanda kekuasaan-Mu adalah menjadikan pasangan hidup dari jenis kami, yaitu manusia. Yang demikian adalah agar kami cenderung dan merasa tentram kepadanya dan dijadikan-Nya diantara kami rasa kasih dan sayang.

PERIKSALAH WAHAI SUADARAKU! Apakah sholat kita sudah berkualitas?
Inginnya sih jodoh Allah hadirkan tepat waktu tidak telat2 tapi saat Allah memanggil untuk sholat eh malah ditelat2in, telat juga deh tuh jodoh.
QS 107:4-5 : Maka kecelakaanlah bagi orang2 yang shalat (yaitu) orang2 yang lalai dari shalatnya.

JUJURLAH WAHAI SAUDARAKU! Apakah anda pernah melakukan hubungan yang melampui batas atau bahkan berzina? QS. 25:68-69 : Barangsiapa yang melakukan yang demikian niscaya dia mendapat pembalasan berlipat sejak di dunia...salah satunya jdoh yang tak kunjung hadir.

PERIKSA HUBUNGAN KITA DENGAN ORANG TUA, adakah anda pernah menyakiti atau mengkasari mereka karena perbuatan tersebut termasuk doa besar yang menjauhkan rahmat Allah (termasuk jodoh).
QS. 17:23 : Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ah dan janganlah kamu membentak mereka, ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.

PERIKSA HUBUNGAN SILATURAHIM. Putus silaturahim berakibat putusnya rahmat (salah satu bentuknya jodoh).QS.49:10:....sesungguhnya orang2 mukmin itu bersaudara. Karena itu peliharalah persaudaraan dan peliharalah diri anda dihadapan Allah supaya kamu mendapat rahmat.

PERIKSA DALAM HUBUNGAN SEBELUMNYA (mis : mantan2) apakah ada yang sampai tersakiti atau terzalimi. Hindari doa orang yang teraniaya/terzalimi, karena doanya pasti dikabulkan (kalo dia doakan ga dapat jodoh bagaimana?).

APAKAH ANDA PERNAH BERGUNJING YANG MENGARAH MENGADU DOMBA, yang menyebabkan putusnya tali silaturahim?
QS 49:12 : Hai orang2 yang beriman, jauhilah kebanyakan kecurigaan, karena sebagian dari kecurigaan itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentu kamu merasa jijik kepadanya.

Bila anda pernah melakukan 1 saja dari hal diatas, SEGERALAH lakukan langkah lanjutan untuk MEMPERBAIKI HUBUNGAN DENGAN ALLAH.
LANGKAH 1 : MOHON AMPUN ATAS KESALAHAN & KEBURUKAN, dasar ayat QS.66:8 : Hai orang2 yang beriman Bertaubatlah kamu kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya. Mudah2an Allah akan menutup kesalahan2 kamu.
Untuk tahap awal dan sekaligus riyadhah (membiasakan),ucapkanlah KALIMAT ISTIGHFAR (ASTAGHFIRULLAH)minimal 70-100 sehari semalam dasar al hadits : Barangsiapa yang biasa beristighfar Allah akan carikan jalan Keluar Bagi Kesulitannya, kelapangan bagi kesempitannya & memberi rizki dari arah yang tidak terduga. INGET JODOH JUGA RIZKI loh. QS 71:10-12 : Maka Aku katakan kepada mereka Mohon Ampunlah kepada Tuhanmu. Sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat dan membanyakkan harta dan anak2mu dan mengadakan untukmu kebun2 dan mengadakan pula didalamnya untukmu sungai2.



LANGKAH 2 : TINGKATKAN IBADAH, PERBAIKI IBADAH. Sekali lagi yakinkan diri akan kuasa Allah. Insya Allah ada saja jalan bagi kita termasuk JALAN HADIRNYA PASANGAN HIDUP KITA-dasar ayat QS 65:3-4 : Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap2 sesuatu. Dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. Cobalah melakukan hal2 berikut ini :
PERBAIKI/LAZIMKAN WUDHU, BIASAKAN SHOLAT AWAL WAKTU DAN SHOLAT BERJAMAAH, BERDOA/BERDZIKIR SELEPAS SHOLAT, PELIHARA SHOLAT SUNAH SEBELUM & SESUDAH SHOLAT FARDHU KECUALI SETELAH SHOLAT SHUBUH DAN ASHAR, BIASAKAN SHOLAT MALAM : TAHAJUD,HAJAT,ISTIKHOROH, TAUBAT, TASBIH, WITIR. Lakukanlah semampu anda,dasar ayat QS 22:77 : Hai orang2 yang beriman, ruku dan sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan berbuat kebaikan supaya kamu mendapatkan keberuntungan dunia dan akhirat.

LANGKAH 3 : PASRAHKAN KEPADA ALLAH, minta hanya kepada Allah-dasar ayat QS 65:3 : Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendaki-Nya.

LANGKAH 4 : LURUSKAN NIAT. Percayalah luruskan niat, sucikan hati bahwa anda menikah karena ingin mengikuti sunah rasul dan mengharap ridho Allah (al hadits) Pernikahan itu menyempurnakan separuh dari agama.

LANGKAH 5 HILANGKAN EGO. Target/pilah pilih boleh2 aja sih, tapi yang wajar sajalah serahkan pilihan yang terbaik hanya pada Allah melalui shalat istikhoroh dan musyawarah dengan keluarga,dasar ayat QS 2:221 : Dan janganlah kamu menikahkan orang2 musyrik, sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik walaupun dia menarik hatimu, mereka mengajak keneraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya dan menerangkan ayat2-Nya (perintah2-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran.

LANGKAH 6 : PERBANYAK SILATURAHIM, terutama kepada orang2 yang pernah anda sakiti & minta ridho orang tua. Barangsiapa yang ingin diluaskan rejekinya temasuk jodoh, sambunglah tali silaturahim dasar al hadits untuk Ridho orangtua Raihlah cinta orangtua supaya Allah menghadirkan cinta buat anda.

LANGKAH 7 : MENUTUP AURAT, supaya anda tidak sesat (menjauh dari jodoh anda) dasar ayat QS 20:121 : Maka keduanya memakan dari buah pohon itu, lalu nampaklah bagi keduanya aurat2nya dan mulailah keduanya menutupnya dengan daun2 (yang ada di)surga dan durhakalah adam kepada Tuhan dan Sesatlah ia.

RAHASIA JODOH TERBAIK : Jodoh itu tergantung pada diri kita sendiri, bila kita berperilaku baik, maka jodoh kitapun baik, jika perilaku kita buruk, maka jangan dipersalahkan jika jodoh kitapun berperilaku buruk. Wanita yang keji adalah untuk pria yang keji dan pria yang keji adalah buat wanita yang keji pula dan wanita yang baik adalah untuk pria yang baik dan sebaliknya. Bagi mereka ampunan dan rezeki yang mulia (surga).

LANGKAH ISTIMEWA : MENOLONG YANG SEDANG KESUSAHAN misal bantulah saudara/kawan yang mau menikah tapi kekurangan/kesulitan dasar Al Hadits : wawloohu fii awnii abdi ma kanal abdu fii awni akhiihi, Allah selalu berkenan membantu hamba-Nya selama hambaNya berkenan membantu saudaranya.

SYARAT LANGKAH ISTIMEWA : LAKUKAN DENGAN IKHLAS DAN JANGAN HAPUS DENGAN DOSA2, hai orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebut dan menyakiti perasaan si penerima.

Doa bagi laki2 yang berharap jodoh : ROBBI HABLII MIILANDUNKA ZAUJATAN THOYYIBAH AKHTUBUHA WA ATAZAWWAJ BIHA WATAKUNA SHOIHIBATAN LII FIDDIINI WADDUNYAA WAL AAKHIROH, artinya : Ya Robb berikanlah kepadaku istri yang terbaik dari sisi-Mu, istri yang aku lamar dan nikahi  dan istri yang menjadi sahabatku dalam urusan agama, urusan dunia dan akhirat.

Doa bagi wanita yang berharap jodoh : ROBBI HABLII  MIN LADUNKA ZAUJAN THOYYIBAN WAYAKUUNA SHOHIBAN LII FIDDIINI WADDUNYAA WAL AAKHIROH, artinya : Ya Robb berikanlah kepadaku suami yang terbaik dari sisi-Mu, suami yang juga menjadi sahabatku dalam urusan agama, urusan dunia & akhirat.

Doa tambahan : HASBUNAWLOOH WANI-MAL WAKIIL NI’MAL MAWLA WANI’MAN NASHIIR, dasar ayat QS 9:129 : Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah : Cukuplah Allah bagiku tidak ada Tuhan selain DIA. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki Arsy yang agung.

Doa untuk dapat jodoh dari hadits : ALLAAHUMMAFTAHLII HIKMATAKA WANSYUR ALAYYA MIN KHOZAA INI ROHMATIKA YAA ARHAMAR-ROOHIMIN, artinya : Ya Allah bukakanlah bagiku hikmamu dan limpahkanlah padaku keberkahanMu, wahai Pengasih dan Penyayaang.

LANGKAH ISTIMEWA, puasa sunnah, coba mulai sekarang sampai 40 hari kedepan. Barangsiapa yang membiasakan puasa doanya cepat terkabul.

DOA TAMBAHAN2 : ROBBANAA HABLANAA MIN AZWAJINAA WADZURRIYAATINAA QURROTA A’YUN WAJ ALNAA LIL MUTTAQIINA IMAAMAA QS ; 25:74 : Dan orang2 yang berkata : Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri2 kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati kami dan jadikanlah kami imam bagi orang2 yang bertakwa.

Sabtu, 28 Mei 2011

RenungaN SaNdal JepIT

23 November 2010, Aku sambangi tempat kerja Ulum di matraman, itu juga atas bujukan Ismail yang memang selalu hadir disana setiap minggu karena kewajibannya mengurus web Gusdur.net, begitu juga kawan Ain yang merayu untuk hadir juga, katanya kawan Edi, Reni, dan Dhianti akan ikut serta. Ya, kutepati janji sore itu, meski diguyur hujan deras di simatupang.
Tidak ada yang penting dari pertemuan itu, semua hanya karena pertemanan, santai dan ringan, ada yang curhat karena putus cinta, lainnya menimpali dengan canda dan tawa. Ada yang serius mengurus calon buku ketiganya, ada yang main yoyo, ada yang mendokumentasikan setiap mimik dengan kameranya. Ada yang asik dengan laptop sendiri. Semuanya mengalir alami.
Ternyata, disana aku bertemu Mas nurul pimpinan pondok pesantren Qothrotul Falah yang pernah kami sambangi beberapa waktu yang lalu di banten. Tempat yang menyenangkan dan tuan rumah yang baik hati. Kami dilayani seperti raja. Kerinduan yang besar untuk datang lagi ke pesantren itu.
Usia Mas nurul memang belum terlalu tua untuk menjadi pimpinan pondok pesantren, tapi kepribadian dan kearifannya membentuk karakter bahwa dia memang layak menjadi pimpinan. Kesederhanaan dan keluasan ilmunya yang membuatku kagum dengannya.
Saat hendak pulang, dia sedikit bercerita soal perjalanannya dari ciputat tanpa alas kaki. Sandal jepitnya hilang Ku sapu pandanganku kearah kakinya yang telanjang, lalu membayangkan bagaimana rasanya dalam perjalanan dari ciputat ke matraman tanpa sandal jepit. Aku jadi bertanya iseng, “kok bisa? Kenapa ngga beli aja di warung?”… dia tersenyum lalu menjawab tenang, hehehe gak apa-apa.. ingin merasakan bagaimana rasanya tanpa sandal jepit. Bagaimana rasanya manusia tanpa pijakan.”
Aku terhenyak dan berpikir dalam, jawaban yang Sederhana tapi sangat berarti. Ya, sandal jepit adalah pijakan kaki, bagaimana rasanya manusia hidup tanpa pijakan? Apa yang dimaksud dengan pijakan itu? Seorang rohaniwan pasti menjawab, agama adalah pijakan hidup. Seorang fisikawan nyerocos bumilah pijakan kita.
Aku mengakui bahwa hidup adalah atas keduanya, agama dan bumi sebagai pijakan. Meski masih belajar atas keduanya, agama kupahami dan bumi kuhargai.
Jadi muncul ingatan soal hantu, kita sering diingatkan soal kalimat: kalau mau membuktikan dia hantu atau bukan, lihat kakinya menapak atau ngga? pertanyaan isengnya, bagaimana ya rasanya hantu penasaran itu hidup tanpa pijakan, menggantung antara langit dan bumi? Burung saja yang bersayap dan ditakdirkan bisa terbang tetap membutuhkan bumi sebagai rumahnya. Tetap membutuhkan tanah dan batu sebagai pijakan dan hentakan untuk terbang kembali.
Aku pahami semua ini sebagai pelajaran dan tetap berpijak pada hati.

KIta semangat...

Berikut adalah kata-kata semangat yang saya dapatkan dari internet itu, disini saya akan kembali publikasi melalui FB ini kepada teman-teman pengunjung semuanya.
- Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang tidak baik, pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali.
- Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu, pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
- Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa, pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
- Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk, pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
- Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istrimu, pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.
- Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu, pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
- Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu, pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
- Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya, pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
- Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir, pikirkan tentang seseorang yang
menempuh jarak yang sama dengan berjalan.
- Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu, pikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.
- Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
- Sukses tidak diukur dari posisi yang dicapai seseorang dalam hidup, tapi dari kesulitan-kesulitan yang berhasil diatasi ketika berusaha meraih sukses
- Hari ini Anda adalah orang yang sama dengan Anda di lima tahun mendatang, kecuali dua hal : orang-orang di sekeliling Anda dan buku-buku yang Anda baca.
- Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka; namun terkadang kita melihat dan menyesali pintu tertutup tersebut terlalu lama hingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka.

Santri Sigap

Suatu ketika salah seorang santri di salah satu pondok pesantren di Buntet-Cirebon disuruh membeli rokok oleh Kyainya. Bagi santri perintah Kyai tidak boleh dipantang. Justru oleh sebagian santri, perintah dari Kyainya adalah hal yang ditunggu-tunggu. Untuk “ngalap” (mengambil) barokah katanya.
Dikalangan santri pondok salaf berkembang keyakinan jika menyepelekan Kyai, sama artinya menghilangkan barokah Kyai. Akibatnya bias fatal. Bias-bisa boyong (pulang kampung) dengan tangan hampa, karena ilmunya tidak bermanfaat. Karir Kyai kampung yang selama ini diimpi-impikan bias-bisa berantakan, bahkan gara-gara tidak dapat barokah Kyai posisi imam tahlil di kampungnya bias jadi kandas. Karena itu, menjalankan titah Kyai itu hukumnya wajib, bahkan “fardu ain”.
Pada saat menemani tamunya duduk-duduk mengobrol sambil minum kopi di teras, Kyai memanggil salah seorang santri yang kebetulan lewat di depan rumahny. Santri itupun langsung menghampiri.
“tolong belikan rokok marbloro…. !,” kata Kyai. Tapa banyak Tanya santri bergegas lari ke warung. Namun, tidak lama berselang dia sudah kembali. “punten kyai, marbloro merah apa putih ?,” tanyanya. “marbloro merah,” jawab Kyai. Selang dua menit santri itupun dating lagi. “punten Kyai adanya marbloro putih, gimana ?,” katanya dengan nafas terengah-engah karena berlari.  “ya sudah ga apa-apa” jawab Kyai.
Dengan sigap si santri ngeloyor pergi setengan berlari. Tapi lagi-lagi kurang dua menit dia sudah kembali. ‘mana rokoknya ?,” Tanya Kyai. “maaf anu Kyai, saya lupa uangnya belum dikasih, “ jawab santri yang tampak terlihat lemas. “makanya kalau disuruh perhatikan dulu perintahnya biar tuntas dan jelas, jangan main nyelonong aja,” jawab Kyai sambil menyerahkan uang.
Dengan jalan agak seloyongan, santri itupun pergi menuju warung, kali ini dia sudah tidak sanggup lagi beralari. (AD)

Jumat, 27 Mei 2011

Pengusaha Muslim Sukses Dunia dan Akhirat, Mungkinkah? [03] (Antara Kaya dan Miskin)

Antara kaya dan miskin
Siapakah yang lebih utama di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala: orang kaya yang bersyukur dengan kekayaannya atau orang miskin yang bersabar dengan kemiskinannya?
Para ulama berbeda pendapat dalam masalah ini, ada yang lebih mengutamakan orang kaya yang bersyukur dan ada yang lebih mengutamakan orang miskin yang bersabar. Kedua pendapat ini juga dinukil dari ucapan Imam Ahmad bin Hambal. [Lihat: kitab Al-Adabusy Syar'iyyah: 3/468 dan 'Uddatush Shabirin (hlm. 146)].

Kedua pendapat ini masing-masing memiliki berbagai argumentasi dari Al-Quran dan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang sama kuatnya, sehingga para ulama ahli tahqiq (yang terkenal dengan ketelitian dalam berpendapat) tidak menguatkan salah satu di antara dua pendapat tersebut, tetapi mereka memilih pendapat yang menggabungkan keduanya, yaitu: yang lebih utama di antara keduanya adalah yang paling besar ketakwaannya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, berdasarkan keumuman makna firman-Nya,
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ
Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu.” (QS. Al-Hujurat: 13)
Maka, orang kaya yang lebih besar rasa syukurnya lebih utama dibanding orang miskin yang lebih sedikit kesabarannya dan sebaliknya.
Pendapat inilah yang dipilih oleh Syekhul Islam Ibnu Taimiyyah dan dua murid beliau, yaitu Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah [dalam kitab 'Uddatush Shabirin (hlm. 146 dan 149)] dan Ibnu Muflih Al-Maqdisi [dalam kitab Al-Adabusy Syar'iyyah: 3/468--469].
Syekhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata, “Telah terjadi perbedaan pendapat di kalangan kebanyakan (ulama) zaman sekarang tentang siapakah yang lebih utama: orang kaya yang bersyukur atau orang miskin yang bersabar. Sebagian dari para ulama dan ahli ibadah menguatkan pendapat pertama (orang kaya yang bersyukur lebih utama), sementara ulama dan ahli ibadah yang lain menguatkan pendapat kedua (orang miskin yang bersabar lebih utama). Kedua pendapat ini (juga) dinukil dari Imam Ahmad.
Adapun para shahabat dan tabi’in radhiyallahu ‘anhum, maka tidak ada satu pun nukilan dari mereka (tentang) keutamaan salah satu dari dua golongan tersebut dibanding yang lain.
Sekelompok ulama lainnya berkata, “Masing-masing dari keduanya tidak ada yang lebih utama dibanding yang lain kecuali dengan ketakwaan. Maka, yang paling kuat iman dan ketakwaannya itulah yang paling utama. Kalau iman dan ketakwaan keduanya sama maka keutamaan keduanya pun sama.”
Inilah pendapat yang paling benar, karena dalil-dalil dari Al-Qur-an dan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menunjukkan (bahwa) keutamaan (manusia di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala dicapai) dengan keimanan dan ketakwaan. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
إِنْ يَكُنْ غَنِيًّا أَوْ فَقِيرًا فَاللَّهُ أَوْلَى بِهِمَا
Jika ia kaya atau pun miskin, maka Allah lebih tahu (keadaan) keduanya.” (QS. An-Nisa’: 135)
Di antara para Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para shahabat radhiyallahu ‘anhum yang terdahulu dan pertama (masuk Islam), ada orang-orang kaya yang keutamaannya (di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala) lebih besar dibandingkan kebanyakan orang-orang miskin (setelah mereka), sebagaimana di antara mereka ada orang-orang miskin yang keutamaannya (di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala) lebih besar dibandingkan kebanyakan orang-orang kaya (setelah mereka).
Orang-orang yang sempurna (keimanan dan ketakwaannya) mampu menegakkan dua sifat agung tersebut (syukur dan sabar) secara sempurna (dalam semua kondisi), seperti gambaran yang ada pada diri Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan pada diri (dua shahabat) Abu Bakar radhiyallahu ‘anhu dan ‘Umar radhiyallahu ‘anhu.
Akan tetapi, terkadang seseorang lebih baik baginya (dalam keimanan) jika diberi kemiskinan, sementara orang lain lebih baik baginya jika mendapatkan kekayaan, sebagaimana kesehatan lebih baik bagi sebagian manusia dan penyakit lebih baik bagi yang lain…” [Dinukil oleh Imam Ibnul Qayyim dalam kitab 'Uddatush Shabirin (hlm. 149--150)]
-bersambung insya Allah-
Penulis: Ustadz Abdullah Taslim al-Buthoni, M.A.
Artikel www.manisnyaiman.com

19 Keistimewaan Wanita Muslim.

Berbahagialah wahai wanita shalehah. Sebab Rasulullah SAW bersabda, “Dunia ini adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita shalihah.” (HR. Muslim, Ahmad, dan An-Nasa’i). Disisi lain berhati-hatilah sebab Beliau SAW juga berpesan tentang fitnah terbesar dari kaum mu, “Tidak ada suatu fitnah (bencana) yang lebih besar bahayanya dan lebih bermaharajalela-selepas wafatku terhadap kaum lelaki selain daripada fitnah yang berpunca daripada kaum wanita.” (H.R. Bukhari, Muslim, Ahmad, at-Tirmidzi, An-Nasa’i dan Ibnu Majah).


Do’a wanita lebih makbul daripada lelaki karena sifat penyayang yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah SAW akan hal tersebut, jawab baginda: “Ibu lebih penyayang daripada Bapak dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia.”


Wanita yang solehah itu lebih baik daripada 1000 lelaki yang saleh.


Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seperti orang yang senantiasa menangis karena takut Allah SWT dan orang yang takut Allah SWT akan diharamkan api neraka keatas tubuhnya.


Barang siapa yang membawa hadiah (barang, makanan dari pasar kerumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedakah.


Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka barang siapa yang menyukai akan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail A.S


Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya, akan tinggal bersama aku (Rasulullah SAW) di dalam surga.


Barang siapa yang mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua saudara perempuan, lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggung jawab, maka baginya adalah surga.


Dari Aisyah r.a. “Barang siapa yang diuji dengan sesuatu dari anak-anak perempuannya lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya api neraka.”


Surga itu di bawah telapak kaki ibu.


Apabila memanggilmu dua orang ibu bapamu maka jawablah panggilan ibumu dahulu.


Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu surga. Masuklah dari manapun pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.


Wanita yang taat pada suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung di udara, malaikat di langit, matahari dan bulan, semuanya beristighfar baginya selama dia taat kepada suaminya dan rekannya (serta menjaga sholat dan puasanya).


Aisyah r.a. berkata, “Aku bertanya pada rasulullah SAW, siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita?” Jawab baginda, “suaminya.” “Siapa pula berhak terhadap lelaki?” jawab Rasulullah SAW, “Ibunya.”


Perempuan apabila sholat lima waktu, puasa di bulan Ramadhan, memelihara kehormatannya, serta taat pada suaminya, masuklah dia dari pintu surga mana saja yang dia kehendaki.


Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah SWT memasukkan dia kedalam surga lebih dahulu daripada suaminya (10.000 tahun)


Apabila seorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah SWT mencatatkan baginya setiap hari dengan 1000 kebaikan dan menghapuskan darinya 1000 kejahatan.


Apabila seorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah SWT mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah SWT
Apabila seorang perempuan melahirkan anak, keluarlah ia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkan
Apabila telah lahir (anak) lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan dari susunya diberi satu kebajikan
Apabila semalaman (ibu) tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah SWT memberinya pahala seperti memerdekakan 70 orang hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah SWT.

Keutamaan Penghafal Al-Qur’an

Allah telah menjanjikan kelebihan kep
ada mereka yang menghafal al Quran seperti yang digambarkan di bawah.
1.MEREKA ADALAH KELUARGA ALLAH SWT.
Sabda Rasulullah s.a.w:
“Dari Anas ra. Ia berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda, “Sesungguhnya Allah itu mempunyai keluarga yang terdiri dari manusia.” Kemudian Anas berkata lagi, lalu Rasulullah s.a.w bertanya: “Siapakah mereka itu wahai Rasulullah. Baginda menjawab: “Iaitu ahli Quran (orang yang membaca atau menghafal Al- Quran dan mengamalkan isinya).Mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang yang istimewa bagi Allah.
2.DI TEMPATKAN SYURGA YANG PALING TINGGI
Sabda rasulullah s.a.w:
“Dari Abdullah Bin Amr Bin Al Ash ra dari nabi s.a.w, baginda bersabda; Diakhirat nanti para ahli Al Quran di perintahkan, “Bacalah dan naiklah kesyurga. Dan bacalah Al Quran dengan tartil seperti engkau membacanya dengan tartil pada waktu di dunia. Tempat tinggal mu di syurga berdasarkan ayat paling akhir yang engkau baca.”
3.AHLI AL QURAN ADALAH ORANG YANG ARIF DI SYURGA
Sabda rasulullah s.a.w “Dari  Anas ra. Bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda; “Para pembaca Al Quran itu adalah orang-orang yang arif di antara penghuni syurga,”
4.MENGHORMATI ORANG YANG MENGHAFAL AL QURAN BERARTI MENGAGUNGKAN ALLAH SWT.
Sabda rasulullah s..a.w  “Dari  Abu Musa Al Asya’ari ra.ia berkata bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: “Di antara perbuatan mengagungkan Allah adalah menghormati Orang Islam yang sudah tua, menghormati orang yang menghafal Al-Quran yang tidak berlebih-lebihan dalam mengamalkan isinya dan tidak membiarkan Al-Quran tidak di amalkan, serta menghormati kepada penguasa yang adil.”
5.HATI PENGHAFAL AL-QURAN TIDAK DI SIKSA
Sabda rasulullah s.a.w.
” Dari Abdullah Bin Mas’ud ra. Dari  nabi s.a.w. baginda bersabda: ” bacalah Al Quran kerana Allah tidak akan menyiksa hati orang yang hafal al-quran.
Sesungguhanya Al -Quran ini adalah hidangan Allah, siapa yang memasukkunya ia akan aman. Dan barangsiapa yang mencintai Al Quran maka hendaklah ia bergembira.”
6.MEREKA LEBIH BERHAK MENJADI IMAM DALAM SOLAT
Sabda rasulullah s.a.w. :
“Dari Ibnu Mas’ud ra. Dari Rasulullah s.a.w. beliau bersabda; “yang menjadi imam dalam solat suatu kaum hendaknya yang paling pandai membaca Al Quran.”
7.DISAYANGI RASULULLAH S.A.W
Sabda rasulullah s.a.w.:
“Dari  Jabir Bin Abdullah ra. Bahawa nabi s.a.w menyatukan dua orang dari  orang-orang yang gugur dalam perang uhud dalam satu liang lahad.
Kemudian nabi s.a.w. bertanya, “dari mereka berdua siapakah paling banyak hafal Al Quran?” apabila ada orang yang dapat menunjukkan kepada salah satunya, maka nabi s.a.w memasukkan mayat itu terlebih dahulu ke liang lahad.”
8.DAPAT MEMBERIKAN SYAFAAT KEPADA KELUARGA
Sabda rasulullah s.a.w.:
“Dari  Ali Bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah ia berkata, “Barangsiapamembaca Al Quran dan menghafalnya, maka Allah akan memasukkannya kedalam syurga dan memberikannya hak syafaat untuk sepuluh anggota keluarganya di mana mereka semuanya telah di tetapkan untuk masuk neraka.”
9.PENGHAFAL AL QURAN AKAN MEMAKAI MAHKOTA KEHORMATAN
Sabda rasulullah s.a.w.:
“Dari  Abu Hurairah ra.dari nabi s.a.w. baginda bersabda: “orang yang hafal Al Quran nanti pada hari kiamatnanti akan datang dan Al Quran akan berkata; “Wahai Tuhan, pakaikanlah dia dengan pakaian yang baik lagi baru.” Maka orang tersebut di berikan mahkota kehormatan. Al Quran berkata lagi:
“Wahai Tuhan tambahlah pakaiannya.” Maka orang itu di beri pakaian kehormatannya. Al Quran lalu berkata lagi, “Wahai Tuhan, redailah dia.” Maka kepadanya di katakan; “Bacalah dan naiklah.” Dan untuk setiap ayat, ia di beri tambahan satu kebajikan.”
10.HAFAL AL QURAN MERUPAKAN BEKAL YANG PALING BAIK.
Sabda rasulullah s.a.w.:
“Dari  jabir bin nufair, katanya rasulullah s.a.w. bersabda; “Sesungguhnya kamu tidak akan kembali menghadap Allah dengan membawa sesuatu yang paling baik daripada sesuatu yang berasal dari-Nya yaitu Al Quran.
11.ORANG TUA MEMPEROLEHI PAHALA KHUSUS JIKA ANAKNYA PENGHAFAL AL QURAN.
Sabda rasulullah s.a.w.:
“Dari  Buraidah Al Aslami ra, ia berkata bahawasanya ia mendengar Rasulullah s..a.w bersabda: “Pada hari kiamat nanti, Al Quran akan menemui penghafalnya ketika penghafal itu keluar dari kuburnya. Al Quran akan berwujud seseorang dan ia bertanya kepada penghafalnya: “Apakah anda mengenalku?”.
Penghafal tadi menjawab; “saya tidak mengenal kamu.” Al Quran berkata; “saya adalah kawanmu, Al Quran yang membuatmu kehausan di tengah hari yang panas dan membuatmu tidak tidur pada malam hari. Sesungguhnya setiap pedagang akan mendapat keuntungan di belakang dagangannya dan kamu pada hari ini di belakang semua dagangan. Maka penghafal Al Quran tadi di beri kekuasaan di tangan kanannya dan diberi kekekalan ditangan kirinya, serta di atas kepalanya dipasang mahkota perkasa. Sedang kedua orang tuanya diberi dua pakaian baru lagi bagus yang harganya tidak dapat di bayar oleh penghuni dunia keseluruhannya. Kedua orang tua itu lalu bertanya: “kenapa kami di beri dengan pakaian begini?”. Kemudian di jawab, “kerana anakmu hafal Al Quran.”
Kemudian kepada penghafal Al Quran tadi di perintahkan, “bacalah dan naiklah ketingkat-tingkat syurga dan kamar-kamarnya.” Maka ia pun terus naik selagi ia tetap membaca, baik bacaan itu cepat atau perlahan (tartil)
12.AKAN MENEMPATI TINGKATAN TERTINGGI DI DALAM SYURGA.
Sabda rasulullah s.a.w.:
“Dari  Sisyah ra ia berkata, bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda; jumlah tingkatan-tingkatan syurga sama dengan jumlah ayat-ayat Al Quran. Maka tingkatan syurga yang di masuki oleh penghafal Al Quran adalah tingkatan yang paling atas, dimana tidak ada tingkatan lagi sesudah itu.
Semoga dengan memahami hal ini, kita semua bisa lebih terpacu untuk bisa menghafal Al Qur’an setiap harinya, semampu kita.
www.ahmadzainuddin.com